Halaman Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Grobogan pada hari selasa, 12 Mei 2015 tampak beda dengan adanya sebuah panggung besar nan cantik dan deretan kursi yang cukup banyak dan rapi. Hari itu Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Grobogan menyelenggarakan kegiatan Lomba Bercerita Bagi Siswa SD/MI Tingkat Kabupaten Grobogan Tahun 2015. Kegiatan yang sebelumnya biasa diadakan didalam ruang aula perpusda ini mengambil tema “Menumbuhkan Kegemaran Membaca dan Kecintaan terhadap Budaya Lokal dalam Upaya Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan Bangsa”.

Kegiatan ini diselenggarakan dengan maksud dan tujuan untuk menumbuhkembangkan kegemaran membaca melalui berbagai bacaan dan media serta menanamkan cinta kebudayaan bangsa, persatuan dan kesatuan. Selain itu juga bertujuan untuk menarik minat baca anak tentang buku-buku cerita budaya daerah (lokal), maupun nusantara.

Kegiatan Lomba Bercerita Bagi Siswa SD/MI Tingkat Kabupaten Grobogan kali ini dibuka oleh Bapak Sugiyanto, SH. MH., Sekretaris Daerah Kabupaten Grobogan. Dalam sambutannya sebelum membuka acara secara resmi beliau berpesan “walaupun dewasa ini anak-anak lebih tertarik untuk mendapatkan informasi dari media elektronik, hendaknya hal ini tidak menyurutkan upaya kita untuk melestarikan budaya dan kearifan lokal yang ada di daerah kita sebagai ciri dan identitas warga Grobogan tercinta”.

Lomba Bercerita Bagi Siswa SD/MI SD/MI Tingkat Kabupaten Grobogan Tahun 2015 ini diperuntukkan bagi siswa-siswi kelas 4 dan 5 Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah baik negeri maupun swasta yang telah mempunyai perpustakaan sekolah di seluruh wilayah Kabupaten Grobogan. Namun peserta lomba bercerita tahun ini hanya 17 peserta yang merupakan perwakilan dari Unit Pelaksana Tenis Daerah (UPTD) Pendidikan kecamatan. Lomba tahun ini Madrasah Ibtidaiyah (MI) justru tidak ada yang mengirim peserta. Adapun dua (2) kecamatan yang tidak mengirimkan peserta adalah UPTD Pendidikan Kecamatan Kedungjati dan UPTD Pendidikan Kecamatan Pulokulon.

Tim juri sebanyak lima (5) orang yang terdiri dari 3 (tiga) juri lomba yaitu Ibu Widji Astutik, S. Pd., M. Pd. dari Dinas Pendidikan, Ibu Siti Noer Wafiroh, S. Pd., MM. dari Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan & Pariwisata (Disporabudpar) dan Bapak Muhadi, A. Md. perwakilan pemustaka layanan perpustakaan daerah. Sedangkan 2 (dua) juri interview (tes wawancara) berasal dari Kantor Perpustakaan Daerah Kabupaten Grobogan, yaitu Ibu Dra. Endang Sartini, M. Si. dan Ibu Zumrotun, SAP. MM.

Setiap peserta diwajibkan menceritakan 1 (satu) cerita yang bersumber dari buku cerita rakyat yang berasal dari daerah/budaya lokal, sebelumnya buku cerita yang ingin ditampilkan dalam lomba telah disampaikan ke panitia sebelum pelaksanaan kegiatan lomba. Durasi penampilan maksimal selama 20 menit.

Adapun komponen penilaian yang menjadi perhatian juri adalah penampilan, cara bercerita/teknik bercerita, penguasaan materi, kemampuan/skill peserta, dan penggunaan alat bantu/alat peraga. Peserta harus bisa mendayagunakan seluruh kemampuan (potensi) dengan memadukan unsur-unsur penilaian diatas secara kreatif, efektif dan inovatif. Ditambah dengan kemampuan menjawab pertanyaan Dewan Juri interview yang bersumber dari judul buku-judul buku yang pernah di baca peserta. (daftar judul buku telah dicantumkandalam biodata peserta yang sebelumnya dikumpulkan saat mendaftar lomba).

Tema cerita favorit yang banyak digunakan peserta lomba adalah cerita “Jaka Tarub” dan “Api Abadi Mrapen”, namun ada juga peserta yang mengetengahkan cerita rakyat tentang Rawa Pening, Bledug Kuwu, Roro Mendut, Asal-usul Desa Sumberjosari, Dewi Nawang Wulan, Ki Ageng Gribik, dan Bende Kyai Bicak.

Kegiatan lomba yang berlangsung hingga sore hari akhirnya mengumumkan Elia Oktaviana perwakilan dari UPTD Pendidikan Geyer sebagai Juara lomba bercerita bagi SD/MI tahun ini. Mempersembahkan cerita rakyat dengan judul “Jaka Tarub Melanggar Janji”, Elia Oktaviana benar-benar memukau para juri karena ekspresi berceritanya yang benar-benar menghanyutkan, selain itu pemanfaatan alat peraga yang dibawa juga benar-benar optimal. Siswi SDN 3 Monggot ini telah menyisihkan 16 lawannya dan akan mewakili Kabupaten Grobogan untuk maju mengikuti lomba bercerita tingkat provinsi Jawa Tengah.

Berikut daftar pemenang lomba bercerita bagi SD/MI tingkat Kabupaten Grobogan tahun 2015 :

Kepada para pemenang selain piala diberikan uang pembinaan dan kepada seluruh peserta lomba diberikan piagam penghargaan. Semoga kegiatan ini semakin memotivasi generasi muda untuk terus berprestasi dengan tetap menjunjung tinggi budaya lokal dalam upaya meperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.